12 Mantan Atlet Prestasi dan Satu Pelatih Dapat Penghargaan

Pemerintah Provinsi Papua memberikan penghargaan kepada 12  mantan atlet prestasi dan satu pelatih di hari Olahraga Nasonal (Haornas) ke 32 tahun 2015 berupa uang sebesar Rp. 7.500.000 per orang.

Kedua belas mantan atlet dan satu pelatih prestasi diantaranya, Mery Mofu (atletik), Sepi Karubaba (tinju), Anok Watofa (angkat berat), Louisa Afasedanya (angkat besi), Hengki Rumere (sepakbola), Metusalak Woniwoi (dayung), Noak Mayor (bola basket), Yance Sada (gulat), Watseba Sembra (dayung), Samsi (pelatih sepakbola), Debora Indey (angkat berat, angkat besi), Rudolf Womsiwor (angkat berat), dan Yohan Karubaba (Por cacat renang).

“Saya pikir ini penghargaan dari pemerintah daerah kepada para mantan atlet yang memang punya prestasi dan mengharumkan tanah Papua bahkan Indoensia," kata Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Papua, Zeth Marey, di Jayapura, Rabu (9/9).

Dijelaskannya, pemberian penghargaan yang diserahkan Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE MM kepada mantan atlet sudah dilakukan pihaknya dua tahun berjalan, dimana tahun lalu penghargaan juga diberikan kepada para atlet berprestasi.

“Walaupun nilainya kecil, tapi kami coba untuk selalu melakukan ini sehingga bisa menjadi motivasi bagi atlet-atlet muda yang siap mengikuti berbagai event, bahkan di PON XX nanti. Dari waktu ke waktu kami coba untuk mengevaluasi dan nilainya bisa naik,” ujarnya.

Ketua Pembinaan dan SDM Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Papua, Demianus Heipon menjelaskan, dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tertulis, pemberian penghargaan kepada pembina olahraga, pelatih olahraga dan atlet.

“Tiga pokok ini seharusnya masuk, tapi hari ini hanya dua saja saja yang diberikan penghargaan,” jelasnya.

Demianus menilai, seharusnya tahun ini ada penghargaan untuk pembina olahraga, misalnya kepada Gubernur Papua Lukas Enembe karena beliau telah mencanangkan untuk bagaimana Papua bisa menjadi tuan rumah PON XX.

Selain itu, Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano dimana sudah membuat yang terbaik untuk Papua dan Indonesia untuk bagaimana ada empat bintang di Persipura.

“Mereka ini seharusnya juga di dorong ke pusat untuk mendapat penghargaan dari Menteri. Apalagi penghargaan itu macam-macam, bisa berupa uang atau piagam,” jelasnya.

Dirinya juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah daerah yang telah memberikan penghargaan bagi mantan atlet berprestasi, karena ini bisa memberikan semangat dan dukungan bagi atlet muda Papua.

"Penghargaan tadi saya kira wajar, karena atlet berprestasi tapi kedepan harus lebih transparan lagi karena semua cabang ada yang pernah membawa nama Papua dari tahun ke tahun, event ke event.” tandasnya.

Sumber : http://www.beritapapua.dharapos.com/2015/09/12-mantan-atlet-prestasi-dan-satu.html


Populer1